Mahakarya Borobudur harus sering dipentaskan

JavaMagazine (Magelang) - Sendratari Mahakarya Borobudur harus sering dipentaskan untuk menarik wisatawan berkunjung ke candi agama Budha peninggalan abad ketujuh itu, kata anggota Dewan Perwakilan Daerah Jawa Tengah (DPD Jateng), Poppy Dharsono ketika berkunjung ke situs bersejarah tersebut .

Poppy berharap pementasan sendratari yang menceritarekan tentang pembangunan Candi Borobudur tersebut untuk lebih sering dilpentaskan seperti Ramayana di Prambanan yang pentas setiap bulan purnama.

"Saya senang karena sekarang diselenggarakan sendratari Mahakarya di Candi Borobudur," katanya selesai menyaksikan pentas sendratari Mahakarya Borobudur di panggung Aksobya kompleks Candi Borobudur di Magelang, Sabtu malam.

Poppy menilai, sendratari tersebut bagus sekali karena dilakukan oleh para penari yang profesional.
"Ceritanya sudah bagus, mungkin bisa dikembangkan lagi supaya lebih bervariasi," ujarnya.

Dia mengatakan, sendratari ini merupakan paket yang harus dijual kepada wisatawan agar Candi Borobudur lebih menarik.

Sementara itu Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Purnomo Prasetjo, menjelaskan bahwa selama ini sendratari Mahakarya Borobudur dipentaskan dua hingga empat kali setahun.

"Tahun depan akan kami lihat, karena pementasan sendratari kolosal ini disesuaikan dengan kondisi pasar dan kesiapan para penari itu sendiri karena para penari kebanyakan dari masyarakat setempat dan dari ISI (Institut Seni Indonesia) Surakarta hingga perlu adanya koordinasi," ujarnya menambahkan. (D34)

0 komentar:

Posting Komentar

Pilih Permata Yang Anda Sukai !

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 

Powered by Java Magazine